iklan

Disnakertranskop UKM Rakor Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Sekitar Hutan

Penulis: Admin - Jumat, 1 Desember 2023 06:08 WIB |
Dilihat : 392
Kali
Array

Muara Teweh – Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Kabupaten Barito Utara (Disnakertranskop UKM Barut) melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar hutan, di aula MTsN Muara Teweh, Jumat (1/12/2023).

Dalam kegiatan rakor tersebut diikuti kurang lebih 100 peserta dan di buka oleh Kepala Dinas Nakertranskop UKM melalui Sekretaris Dinas Nakertranskop UKM Sampurna Murni Yati, Kabid lingkup Disnakertranskop UKM, Camat Teweh Timur Drs Walter, Kepala Desa Lemo II Hj Elly Sukaisih dan para peserta.

Kadis Nakertranskop UKM Barito Utara, M Mastur dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Sekdis Sampurna Murni mengatakan bahwa kegiatan rakor ini merupakan perwujudan dari salah satu program Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Barito Utara yang bertujuan memperkuat produktivitas dan daya saing koperasi, usaha mikro dan kecil. 

Menurut dia kegiatan ini juga selaras dengan visi dan misi Kepala Daerah Barito Utara periode 2018-2023 yaitu terwujudnya masyarakat Barito Utara yang religius, mandiri dan sejahtera melalui percepatan peningkatan pembangunan dibidang sumber daya manusia, infrastruktur dan ekonomi kerakyatan. 

Dikatakannya, penyelenggaraan kegiatan rakor ini merupakan momen penting dalam membangun sinergi antara pemangku kepentingan baik itu pusat, provinsi dan daerah melalui program dan kegiatan pemerintah dengan harapan dapat membangun komitmen bersama antara stakeholders yang terkait dengan meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi dalam rangka mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan. 

“Kegiatan rakor ini bertujuan untuk memotivasi masyarakat dalam meningkatkan dan mengembangkan usaha hasil hutan dengan melalui pengelolaan usaha, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitar hutan,” kata dia. 

Lebih lanjut dikatak Sekdis, dengan banyaknya peluang usaha yang memanfaatkan hasil hutan, maka dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan mayarakat, dan dapat membantu program pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan. 

“Saya berharap kiranya bapak dan ibu pengajar berkenan menyampaikan materi dengan bahasa yang mudah dimengerti dan dipahami oleh peserta, sehingga ilmu dan pengetahuan yang diterima dapat diaplikasikan dengan baik,” imbuhnya. 

Dan katanya lagi kepada peserta dirinya berharap agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, aktif bertanya dan berdiskusi dengan pengajar yang ada. 

“Diharapkan setelah mengikuti rakor ini para peserta memiliki kompetensi pengetahuan dan keterampilan serta dapat menerapkannya, sehingga mampu mengembangkan usaha, menciptakan lapangan pekerjaan atau berwirausaha serta meningkatnya ekonomi, pendapatan keluarga. Kita juga berharap melalui kegiatan ini dapat menanggulangi dampak inflasi daerah yang terjadi saat ini,” pungkasnya.(rd)

Berita Terkait

Rekomendasi